Tips Memburu Diskon Baju Baru di Bulan Ramadhan

Bila sudah masuk di bulan puasa, itu artinya sebulan lagi umat Muslim akan merayakan hari kemenangan. Ya, Idul Fitri. Dimana jika lebaran akan tiba, hal yang paling identik dan biasa dilakukan oleh banyak orang selain mempersiapkan kue-kue khas hari raya adalah pakaian baru.

Bahkan, semua orang akan berdesak-desakan di pusat perbelanjaan demi mendapatkan pakaian baru dan pastinya dengan harga diskon. Tapi, tahukah Anda jika berbelanja mulai sekarang akan jauh lebih menghemat waktu, uang dan energi.

Tips Berbelanja Pakaian di Bulan Ramadhan

Ketika sudah terlalu asyik berbelanja pakaian, kebanyakan dari konsumen akan lupa seberapa banyak uang yang sudah dikeluarkan. Karenanya Anda harus pintar dalam mengelolanya, berikut dibawah ini adalah tips berbelanja pakaian secara hemat di bulan puasa.

Ketahui kebutuhanmu

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengetahui secara pasti apa saja yang sebenarnya Anda butuhkan. Caranya dengan membuka lemari, kemudian melihat isi lemari Anda. Kira-kira pakaian jenis apa yang sedang dibutuhkan.

Jangan menghambur-hamburkan uang hanya karena ingin terlihat keren atau berbeda. Jika di dalam lemari masih banyak pakaian yang bagus, muat (tidak kekecilan) dan sebenarnya masih bisa dipadu-padankan, maka sebaiknya tidak perlu membeli baju baru.

Tetapkan anggaran

Selanjutnya adalah dengan menetapkan anggaran untuk berbelanja pakaian. Jika memang ingin membeli baju baru, Anda harus memperhitungkan berapa potong yang akan dibeli nantinya dan jangan sampai menghabiskan banyak uang sebelum Lebaran datang.

Namun, kembali lagi kepada kebutuhan, apabila benar-benar dibutuhkan silahkan dibeli tetapi jika masih ada pakaian yang bagus di dalam lemari. Maka, Anda bisa mengalokasikannya bukan untuk membeli baju pribadi, tapi untuk orang tua, saudara atau keponakan.

Selain memperhitungkan jumlah pakaian, Anda juga harus mulai menyisihkan dana yang nantinya akan dipergunakan untuk keperluan lain menjelang Idul Fitri, misalnya untuk tiket mudik, membeli makanan kecil sebagai jamuan, sejumlah uang yang mungkin akan dibagi kepada keponakan dan lain sebagainya.

Mencoba pakaian yang akan dibeli

Selanjutnya adalah cobalah pakaian yang diinginkan sebelum membelinya. Tujuannya adalah untuk melihat apakah memang cocok dan ukurannya pas pada tubuh Anda, serta memastikan bila tidak akan membuat Anda kecewa.

Namun, tentu saja ini berlaku pada konsumen yang membeli secara langsung ke toko. Lalu bagaimana jika beli online, maka bacalah review dari pembeli lain serta rating yang mereka berikan. Pastikan juga, bila foto pada galeri merupakan real picture bukan foto orang lain.

Simpan nota pembelian

Untuk hal yang satu ini banyak diabaikan oleh para konsumen, yakni menyimpan nota pembelian. Tahukah Anda bahwa nota ini kadang kala memiliki fungsi sebagai bukti ketika Anda membeli suatu produk dan jika barang yang dibeli rusak/cacat dapat dikembalikan dengan memperlihatkan kwitansi/ nota/ struk pembelian.

Namun, sebelumnya akan lebih baik jika menanyakannya terlebih dahulu pada pihak toko apakah memperoleh garansi atau bisa dikembalikan/ ditukar apabila produk ternyata tidak cocok. Karena biasanya hanya brand-brand besar saja yang mempunyai kebijakan seperti itu.

Lalu, bila Anda membelinya secara online. Maka bacalah bagian deskripsinya, biasanya para seller akan memberikan keterangan di kolom tersebut. Apabila tidak ada, Anda dapat menanyakannya lewat kolom komen atau fitur pesan pribadi (inbox).

Periksa produk sebelum membayar

Berikutnya adalah dengan memeriksa kelayakan pakaian yang akan Anda beli. Misalnya apakah jahitannya rapi, ada robek atau tidak dan sebagainya. Jangan sampai setelah dibayar dan dibawa pulang, begitu sampai di rumah terdapat cacat pada barang tersebut.

Maka, sebagai seorang konsumen. Anda harus teliti, karena kebanyakan toko pakaian memiliki kebijakan seperti tidak dapat mengembalikan barang yang telah dibeli. Jadi, sebaiknya Anda bersikap bijak mengenai hal ini.

Hanya saja, hal ini dapat diterapkan ketika berbelanja secara langsung ke toko dan tidak bisa dilakukan jika Anda membelinya melalui e-commerce atau online. Karenanya, jika membeli online ada baiknya bersiap apabila pakaian yang dibeli tidak sesuai dengan ekspektasi.

Pastikan kembali apakah memang Anda membutuhkannya

Hal yang paling sering terjadi adalah memaksakan diri untuk membeli pakaian baru padahal tidak dibutuhkan atau Anda sama sekali tidak menemukan model yang disukai. Maka, jika sudah seperti itu sebaiknya jangan beli.

Karena pastinya Anda akan merasa tidak puas saat melihat pantulan diri pada cermin dan menyesal karena telah membeli pakaian tersebut. Selain itu, Anda jadi membuang-buang uang untuk hal yang tidak berguna.

Pilihlah waktu terbaik

Jika Anda termasuk orang yang mudah terpengaruh saat membeli suatu barang, namun tidak ingin sembarangan beli barang. Maka, datanglah ke toko saat sedang tidak ramai, misalnya pada hari kerja dan di jam sepi atau jam istirahat.

Hindari datang ke toko atau mal, pada saat akhir pekan dan berbarengan dengan jam makan siang. Karena bila Anda mengunjungi toko ketika waktu-waktu tersebut, akan ada banyak sekali pengunjung dan hal ini membuat Anda menjadi asal comot, bayar lalu pulang.


Posted

in

by